rumahdekat18@gmail.com 6282188892023
BERITA OLAHRAGA
Jum'at, 12 Mei 2023
Perolehan medali menurut negara di SEA GAMES 2023 - 12 Mei 2023
...

Perolehan medali menurut negara di SEA GAMES 2023 - 12 Mei 2023

Negara Emas Perak Perunggu Total
Vietnam 58 57 69 184
Kamboja 56 44 55 155
Thailand 53 40 55 148
Indonesia 42 34 59 135
Singapura 35 28 34 97
Filipina 27 52 64 143
Malaysia 24 31 50 105
Myanmar (Burma) 13 13 38 64
Laos 6 13 36 55
Brunei Darussalam 1 1 4 6
Timor-Leste 0 0 2 2


Baca Juga : Promo Daihatsu Depok




Jum'at, 12 Mei 2023
Insiden 2 Emas Pencak Silat RI di SEA Games 2023 versi Pelatih Baca artikel detiksport
...
Insiden 2 Emas Pencak Silat RI di SEA Games 2023 versi Pelatih  Baca artikel detiksport

Rumahdekat.com,Tim pencak silat Indonesia memang bergelimang emas di SEA Games 2023 Kamboja. Tapi, ada cerita tak mengenakkan mengiringi kesuksesan itu.
Seperti diketahui, pesilat-pesilat Indonesia berhasil meraup sembilan medali emas pada penyelenggaraan multievent SEA Games yang berlangsung di Chroy Changvar Convention Center, Kamboja, 6-10 Mei.

Namun, dua atletnya Safira Dwi Meilanie dan Bayu Lesmana mengalami cerita pahit. Pertama adalah Safira yang nyaris gagal mendapat emas.

Ini dikarenaka wasit menghentikan pertandingan pada saat dirinya unggul melawan pesilat Vietnam Nguyen Hoang Hong An, di kategori tanding putri Kelas B (50-55kg), Rabu (10/5)

Safira yang sudah berjuang luar biasa sejak babak pertama diperlakukan tak adil oleh wasit tanpa alasan yang jelas, ketika unggul jauh dalam perolehan poin.

"Saat bertanding itu sebenarnya Safira sudah sakit, bahunya lepas (dislokasi). Tapi karena dia berjuang luar biasa, dari babak pertama, kedua, ketiga, dia menang poin," ungkap Pelatih Pencak Silat Indro Catur Haryono di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Kamis (11/5/2023).

"Saat babak ketiga dan waktu tinggal 18 detik, posisi poin 61 untuk Safira, 43 untuk lawan, tiba-tiba ada kejadian wasit menyatakan Safira dianggap tidak bisa melakukan perlawanan, akhirnya wasit mengeluarkan jari telunjuk tiga. Itu dianggap pertandingan selesai."

"Sebagai pelatih saya protes. Tapi tak ditanggapi. Akhirnya kami mengajukan protes resmi, manajer mengambil blanko, dan setelah itu Safira dimenangkan,"

Indro menjelaskan Safira layak menang karena memang tidak ada alasan untuk menyanggahnya. "Safira masih bisa melawan, poinnya juga tinggi. Pukulannya meskipun sakit tapi masih bisa dilakukan. Akhirnya protes yang tadinya dimenangkan, dan protes berlanjut, tiba-tiba ada bantingan dari Vietnam, tambah ribut lagi," ujarnya.

Baca juga:
Pencak Silat RI Ulang Catatan Positif 12 Tahun Silam di SEA Games
"Akhirnya pertandingan selesai, tiba-tiba diputuskan Safira mendapat emas, tapi medali bersama (Vietnam). Saat Upacara Pemberian Penghargaan (UPP) lagu Indonesia Raya yang pertama dikumandangkan, kemudian Vietnam. Kebetulan yang menyerahkan medali CdM Indonesia."

"Akhirnya karena ini hasilnya maksimal kami terima, cuma ada catatan untuk kita karena untuk kali pertama ada medali emas bersama."

Berbeda dengan kasus Safira, kasus Bayu merupakan kesepakatan antara peserta negara dengan tuan rumah. Sejatinya, kelas U-45 tidak bisa dipertandingkan karena kuota minimalnya kurang. Hanya tiga negara yaitu Indonesia, Kamboja, dan Singapura, yang hadir dari kuota minimal empat.

"Pilihannya kalau dipertandingkan itu tadi tambah peserta satu dengan kesepakatan pesertanya dari Malaysia, sehingga waktu diundi, Bayu bertemu pesilat Singapura Dhani Andika Bin Razali, Malaysia bertemu Kamboja," Indro mengungkapkan.

"Lalu Kamboja menang, kita menang. Tapi kita juga memikirkan awalnya pencak silat tidak dipertandingkan di Kamboja karena dinilai tak berkembang. Kemudian, Ketum kita melobi ke sana supaya pencak silat dipertandingkan, sehingga ada kesepakatan antara negara peserta bahwa bisa dipertandingkan, tapi tuan rumah harus bisa dapat medali."

"Itu yang membuat teman-teman negara peserta menerima ketika untuk kelas Bayu yang menang Kamboja," Indro mempertegas.

Meski begitu, permasalahan Bayu sudah rampung sehingga meminta seluruh pihak untuk tidak membahasnya lagi.

"Sudah clear. Bayu juga tak masalah. Jadi tak perlu masalah bayu dibesarkan lagi. Jangan sampai masalah ini membuat pencapaian pencak silat yang besar tertutup, karena untuk meraih sembilan emas itu luar biasa," Indro mempertegas.

Baca artikel detiksport, "Kronologi Insiden 2 Emas Pencak Silat RI di SEA Games 2023 versi Pelatih"

Sumber : Kronologi Insiden 2 Emas Pencak Silat RI di SEA Games 2023 versi Pelatih (detik.com)





Jum'at, 12 Mei 2023
Jadwal Indonesia Vs Vietnam di Semifinal SEA Games 2023
...
Jadwal Timnas Indonesia U-22 vs Timnas Vietnam U-22 di semifinal SEA Games 2023 bisa dilihat di sini. Garuda Muda mampu memutus laju kekalahan?

Di National Olympic Stadium, Phnom Penh, Kamboja, Sabtu (13/5/2023), Indonesia vs Vietnam berlangsung. Laga itu kickoff pada pukul 16.00 WIB.

Indonesia melaju ke semifinal SEA Games 2023 dengan status juara Grup A. Sementara itu, Vietnam maju sebagai runner-up Grup B.

Di fase grup, Indonesia mempunyai rekor sip dengan menyapu bersih empat laga. Tim asuhan Indra Sjafri juga produktif dengan torehan 13 gol, sementara lini belakang juga kujuh dengan hanya kebobolan sekali.

Baca juga:
Pernah Sapu Bersih Fase Grup, Indonesia Ulangi Lagi di SEA Games 2023?
Sementara itu, Vietnam membukukan empat kemenangan dan sekali hasil imbang. Pada pertandingan terakhir, Golden Star Warrior seri 1-1 dengan Thailand.

Dalam tiga pertandingan terakhir dengan Vietnam, Indonesia selalu kalah. Di SEA Games 2019 Indonesia kalah dua kali dengan skor 1-2 di fase grup, dan 0-3 saat final. Di SEA Games 2021, Indonesia juga kalah 0-3 dari Vietnam.

Dengan catatan sip di fase grup kali ini, Garuda Muda mampu memutus laju kekalahan?

Baca artikel sepakbola, "Jadwal Indonesia Vs Vietnam di Semifinal SEA Games 2023" selengkapnya https://sport.detik.com/sepakbola/liga-indonesia/d-6716476/jadwal-indonesia-vs-vietnam-di-semifinal-sea-games-2023.

Jadwal Semifinal SEA Games 2023
Indonesia vs Vietnam
National Olympic Stadium
Sabtu (13/5)
Pukul 16.00 WIB
Thailand vs Myanmar
National Olympic Stadium
Sabtu (13/5)
Pukul 19.00 WIB


Sumber : Detik.com